KEGIATAN
LSP KATIGA PASS
...
K3

Mengenal Premilinary Hazard Analysis (PHA)

By Admin LSP KATIGA PASS

22 November 2023 10:56:23


Preliminary Hazard Analysis (PHA) atau analisis bahaya awal, merupakan suatu sistem atau metode yang biasanya digunakan untuk menjelaskan dengan teknik kualitatif untuk mengidentifikasi bahaya pada tahap awal dalam proses desain.

Prinsip dari PHA, untuk mengidentifikasi bahaya yang mungkin akan berkembang menjadi kecelakaan. Ini dilakukan dengan menimbulkan situasi atau proses yang tidak direncanakan. Ini penting untuk melakukan identifikasi bahaya dari awal yang bertujuan untuk mengimplementasikan corrective action pada proses desain.

Teknik Preliminary Hazard Analisis adalah penelitian awal yang luas yang digunakan pada tahap awal perancangan sistem. Teknik Preliminary Hazard Analisis berfokus pada

  1. mengidentifikasi bahaya yang tampak,
  2. menilai tingkat keparahan kecelakaan potensial yang dapat terjadi yang melibatkan bahaya, dan
  3. mengidentifikasi pengaman untuk mengurangi risiko yang terkait dengan bahaya tersebut.

 

Teknik ini berfokus pada identifikasi kelemahan di awal kehidupan suatu sistem, sehingga menghemat waktu dan uang yang mungkin diperlukan untuk perancangan ulang utama jika bahaya ditemukan di kemudian hari.

Tujuan Preliminary Hazard Analisis Tujuan dari Preliminary Hazard Analisis adalah untuk mengetahui bahaya dan kejadian berbahaya dari peralatan yang dikendalikan dan sistem kontrol (dalam semua mode operasi), untuk semua keadaan yang dapat diperkirakan, termasuk kondisi kesalahan dan penyalahgunaan Identifikasi penyebabnya.

Prosedur untuk Preliminary Hazard Analisis Prosedur untuk melakukan analisis bahaya awal terdiri dari langkah-langkah berikut. Setiap langkah selanjutnya dijelaskan pada halaman berikut.

  1. Tentukan aktivitas atau sistem yang diminati. Tentukan dan definisikan dengan jelas batas-batas aktivitas atau sistem yang memerlukan informasi bahaya awal.
  2. Tentukan kategori kecelakaan yang diminati dan kategori keparahan kecelakaan. Tentukan masalah minat yang akan ditangani penilaian risiko (mis., Masalah kesehatan dan keselamatan, masalah lingkungan). Tentukan kategori keparahan kecelakaan yang akan digunakan untuk memprioritaskan sumber daya untuk upaya pengurangan risiko.
  3. Melakukan review. Identifikasi bahaya utama dan kecelakaan terkait yang dapat mengakibatkan konsekuensi yang tidak diinginkan. Juga, identifikasi Kriteria desain atau alternatif yang bisa menghilangkan atau mengurangi bahaya.4 Gunakan hasil dalam pengambilan keputusan. Evaluasi rekomendasi penilaian risiko dan manfaat yang ingin dicapai (mis., Peningkatan keselamatan dan kinerja lingkungan, penghematan biaya).

 

sumber : dictio id

Artikel Terkait

...
K3

Taukah Kamu? Semua Pekerja adalah Safety Officer loh! &nbsp; <p

...
K3

Tips Membuat Sasaran K3 Konstruksi yang Terukur dan Realistis untuk Keberhasilan Proyek -

...
K3

komunikasi keselamatan dan kesehatan kerja di tempat kerja sangat pentin

...
K3

Dampak Ekonomi dari Kecelakaan Kerja - Kecelakaan kerja tidak hanya berdampak pa